Mobil paling irit bahan bakar minyak (BBM) tentu menjadi incaran banyak orang di kondisi harga bahan bakar yang terus berfluktuasi.
Kadang bulan ini naik, kadang juga bulan depan harga BBM bisa turun walaupun tidak terlalu signifikan.
Untuk mengakali tingginya harga BBM, banyak masyarakat memilih untuk membeli mobil yang punya konsumsi BBM paling irit untuk menekan biaya.
Iritnya bahan bakar tentu akan membuat pengeluaran pemilik mobil menjadi tidak terlalu besar sekaligus mengakomodir kebutuhan berkendara mobil.
Nah, di artikel ini kami akan membeberkan beberapa mobil yang punya konsumsi BBM paling irit yang ada di Indonesia.
Kira-kira, ada mobil apa saja yang punya konsumsi BBM paling irit di Tanah Air saat ini? Berikut daftarnya.
Daftar Mobil Paling Irit BBM
Sebelum kita mulai membahas, ada baiknya melakukan kalibrasi pendapat untuk menentukan mobil yang layak masuk ke dalam kategori irit BBM.
Menurut kami, mobil yang layak masuk ke dalam kategori paling irit BBM adalah mereka yang memiliki efisiensi di atas 1:12 km/liter untuk pemakaian luar maupun dalam kota.
Angka ini kami ambil lantaran kami berada di Jakarta yang kondisi jalanannya benar-benar sangat macet.
Untuk mendapatkan angka efisiensi di atas 1:12 km/liter di tengah kemacetan kota Jakarta, menurut kami sudah sangat baik.
Lalu jangan lupa juga kalau kini sudah banyak mobil berteknologi hybrid yang mulai dilirik oleh masyarakat Indonesia.
Mobil berteknologi hybrid ini justru akan semakin irit BBM ketika macet karena mengandalkan baterai di kecepatan rendah.
Honda All New CR-V RS e:HEV
SUV andalan dari Honda ini dibekali dengan mesin baru yang dicangkokkan teknologi hybrid guna efisiensi yang lebih baik.
Hasilnya ternyata sungguh di luar dugaan karena mobil ini berhasil menaikkan angka efisiensi yang jauh lebih baik dari generasi sebelumnya.
Pengukuran dilakukan menggunakan metode full to full sekaligus mengacu pada angka rata-rata yang ditampilkan Multi Information Display (MID).
Di fase pengujian ini didapat rata-rata konsumsi BBM 21,2 km/liter berdasarkan MID dan 18,77 km/liter menurut perhitungan full to full.
Toyota Yaris Cross Hybrid
Toyota Yaris Cross Hybrid membuktikan bahwa perjalanan jarak jauh tidak harus melelahkan dan boros bahan bakar.
Berdasarkan pengalaman kami, konsumsi BBM dari mobil ini tergolong irit dengan angka kisaran 25,6 km/liter untuk pemakaian rute tol.
Sedangkan ketika digunakan untuk rute dalam kota non tol, angka konsumsi BBM-nya bisa berkisar 14 km/liter.
Dengan catatan, pemakaian normal harian tanpa ngebut dan juga menjaga kecepatan konstan selama berkendara.
Mitsubishi Xpander
Mitsubishi Xpander menurut kami layak masuk ke dalam salah satu mobil paling irit BBM yang ada di Indonesia.
Tulang punggung Mitsubishi ini dibekali dengan mesin berkode 4A91 yang dikenal punya efisiensi BBM cukup oke.
Jantung pacu tersebut dibekali dengan teknologi MIVEC, DOHC yang memiliki kapasitas 1.499 cc, 4 silinder bertenaga 103 hp dan torsi 141 Nm.
Tercatat angka konsumsi BBM Mitsubishi New Xpander untuk rute tol bisa mencapai 19,2 km/liter berdasarkan angka yang ada di MID mobil.
Ketika melewati jalan biasa, angka konsumsi BBM Mitsubishi New Xpander Ultimate bertransmisi CVT ini bisa mencatatkan angka 14,7 km/liter.
Toyota Agya-Daihatsu Ayla
Tak lengkap jika belum memasukkan nama Toyota Agya dan Daihatsu Ayla yang punya efisiensi cukup baik.
Berdasarkan pengalaman, kedua mobil ini bisa dengan mudah menyentuh angka 15 km/liter untuk pemakaian dalam kota rute non tol.
Jika dipakai untuk rute tol dengan kecepatan konstan, angkanya bisa mencapai di atas 18 km/liter.
Perlu diingat, generasi terbaru dari Agya dan Ayla akan lebih optimal jika dikombinasikan dengan BBM beroktan minimal 92.
Saat mendapatkan BBM berkualitas baik, maka angka konsumsi BBM dari mobil ini juga akan meningkat menjadi lebih irit.
Duo kembar ini juga menurut kami termasuk ke dalam salah satu mobil city car dengan konsumsi BBM paling irit.
Mobil Paling Irit BBM, Honda Brio
Untuk rute di tol, konsumsi BBM Honda Brio bisa mencapai 24 km/liter seperti yang pernah kami tes dalam beberapa tahun terakhir.
Angka tersebut tentu sangat impresif di mana lebih baik dari regulasi mobil Low Cost Green Car (LCGC) di angka 20 km/liter.
Tapi sayangnya, mobil ini berisik atapnya kalau kena hujan! Yang pernah mengendarai pasti paham, hayo ngaku deh, hehehe.
Suzuki Ertiga
Lalu masih ada Suzuki All New Ertiga yang bisa dimasukkan ke dalam kategori mobil paling irit BBM di Indonesia.
Ertiga dibekali dengan mesin berkode K15B dengan kapasitas 1.462 cc, 4 silinder bertenaga 103,2 hp pada 6.000 rpm dan torsi puncak 138 Nm di 4.400 rpm.
Di atas kertas mesin ini bisa dengan mudah meraih efisiensi BBM yang impresif dengan kisaran mencapai 25 km/liter untuk rute tol.
Untuk pemakaian dalam kota setidaknya mudah untuk mendapatkan angka 1:14 km/liter untuk pemakaian normal harian.
Toyota Raize-Daihatsu Rocky
Duo kembar lain yang masuk ke dalam kategori mobil paling irit BBM adalah Toyota Raize dan Daihatsu Rocky.
Kedua mobil ini sama-sama ditawarkan dalam dua pilihan mesin, yakni 1.000 cc dengan sokongan turbo dan 1.200 cc yang mana keduanya sama-sama tiga silinder.
Mesin pertama berkapasitas 998 cc, 3 silinder, 12 valve, DOHC, VVT-i, turbocharge dengan kode 1KR-VET.
Sedangkan mesin yang kedua berkapasitas 1.198 cc, 3 silinder, 12 valve, DOHC, dual VVT-i dengan kode WA-VE.
Keduanya dibekali penggerak roda depan dengan pilihan transmisi manual 5 percepatan dan otomatis CVT.
Untuk performa dan efisiensinya, varian mesin 1.0 dengan turbocharge lebih kami rekomendasikan untuk dibeli.
Walaupun kapasitas mesin WA-VE lebih besar, tetapi tenaga dan torsi yang dihasilkan lebih kecil dari versi mesin turbo 1KR-VET.
Hal tersebut dikarenakan penggunaan turbo yang dinilai mampu mendongkrak tenaga agar menjadi lebih baik.
Reviewer kami berhasil mencatatkan angka konsumsi BBM di 1:23 km/liter. Artinya, angka ini benar-benar sangat baik untuk mobil dengan kapasitas mesin yang kecil.
Bahan bakarnya memakai oktan 92 dengan rute tol, dalam kota, idle saat shooting, macet, dan tes akselerasi.
Hyundai Stargazer
Berdasarkan pantauan, angka konsumsi BBM yang dihasilkan Stargazer untuk setiap perjalanan terbilang irit.
Kami memulai perjalanan dari Ciganjur sekitar pukul 09.00 WIB dengan estimasi tiba di JIExpo pukul 11.00 hingga 11.30 WIB via tol.
Kami memilih Tol JORR via Cilandak Ampera dan meneruskan perjalanan menuju Gerbang Tol Cililitan dan keluar di Kelapa Gading atau Kemayoran.
Selama 11 hari pemakaian menuju JIExpo, konsumsi BBM Stargazer tercatat ada di angka 1:13-14 km/liter saat dikendarai pagi hari.
Angka berbeda justru kami dapatkan ketika sedang berkendara malam hari.
Konsumsi BBM Hyundai Stargazer saat malam hari di jalan tol dengan kondisi lancar bisa mencapai 1:23-25 km/liter berdasarkan pantauan layar MID.
Perjalanan pulang dari JIExpo menuju Ciganjur kami tempuh via tol Dalam Kota menuju arah Jagorawi pada pukul 21.00 WIB.
Hyundai Santa Fe Hybrid
Konsumsi bahan bakar Hyundai Santa Fe Hybrid di berbagai pengujian mas moobil menunjukkan angka yang bervariasi tergantung kondisi perjalanan dan gaya mengemudi.
Beberapa pengujian menunjukkan angka konsumsi bbm sekitar 15,3 km/liter (Jakarta-Purwokerto), 18,9 km/liter (Serpong-Bandung, berangkat) dan 24,6 km/liter (Serpong-Bandung, pulang), serta 17,6 km/liter (rute kombinasi).
Santa Fe dengan teknologi hybrid ini tentunya menjadi salah satu mobil yang punya efisiensi BBM cukup irit, walaupun bukan yang paling baik.
0 Comments