Tongggak baru dalam perkembangan industri kendaraan listrik nasional di tandai dengan peresmian perakitan mobil listirk Xpeng di Indonesia . Untuk pertama kali nya , pabrikan otomotif asal china itu memproduksi mobil listrik di luar negara asalnya.
Indonesia di pilih sebagai pasar Internasional pertama, melalui kerja asama dengan Erajaya Active Lifestyle dan mengggandeng fasiulitas milik PT Handla Indonesia Motor ( HIM) di Purwakarta, Jawa Barat.
Peresmian tersebut dilakukan dalam seremoni Line Off yang menjadi simbol dimulainya aktivitas produksi kendaraan listrik Xpeng secara lokal. Hal ini tidak hanya mempertegas komitmen XPENG dalam ekspansi global, tetapi juga memperlihatkan kepercayaan terhadap potensi pasar kendaraan listrik di Indonesia.
CEO Erajaya Active Lifestyle, Djohan Sutanto menyebut kolaborasi ini merupakan bukti nyata sinergi antara pelaku usaha dan pemerintah dalam mempercepat pertumbuhan ekosistem kendaraan listrik.
“Peresmian hari ini bukan hanya soal ekspansi bisnis, tapi juga mencerminkan tekad kami membangun mobilitas berkelanjutan serta meningkatkan daya saing industri otomotif nasional,” ujarnya dalam keterangan resmi yang diterima VIVA Otomotif, Jumat 4 Juli 2025.
Ia juga mengapresiasi dukungan pemerintah dalam menciptakan iklim investasi yang kondusif melalui kebijakan yang progresif.
Fasilitas produksi ini akan mulai beroperasi penuh pada Juli 2025 dan akan memproduksi model Xpeng X9 secara completely knock down (CKD). Seluruh tahapan produksi, termasuk pengujian kualitas akhir, dilakukan di dalam negeri untuk memastikan standar global tetap terjaga.
General Manager KD Operation Center Xpeng, Steven Wang menambahkan bahwa produksi lokal ini tetap mengacu pada standar teknis global XPENG.
“Peralatan kalibrasi ADAS kami setara dengan pabrik pintar di China. Hal ini menjamin fitur mengemudi cerdas bisa berfungsi optimal sesuai regulasi Indonesia,” jelasnya.
Lebih dari sekadar proses manufaktur, kehadiran pabrik ini diharapkan menjadi motor penggerak bagi pengembangan industri otomotif berbasis listrik. Selain menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan kompetensi SDM lokal, Xpeng klaim berkomitmen melakukan transfer teknologi guna mendukung transisi energi dan pencapaian target net zero emission nasional.
Kolaborasi strategis antara Xpeng dan Erajaya ini diyakini mampu mempercepat adopsi kendaraan listrik di Indonesia sekaligus memperkuat posisi Indonesia sebagai pusat produksi kendaraan listrik untuk pasar ASEAN.

0 Comments